Consultasi Audio, Sound system

Tanya Jawab seputar Audio, Sound System dan Komputer Contact Person Sms : 085649970265 PIN : 741EF9BD

Friday, March 15, 2013

ANALISIS DAMPAK JANGKA PANJANG MERGER DAN AKUISISI TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PENGAKUSISI DAN PERUSAHAAN DIAKUISISI DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ)

ANALISIS DAMPAK JANGKA PANJANG MERGER DAN AKUISISI
TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN
PENGAKUSISI DAN PERUSAHAAN DIAKUISISI
DI BURSA EFEK JAKARTA (BEJ)

Dalam penelitian ini judul yang diambil adalah Analisis Dampak Jangka
Panjang Merger dan Akuisisi terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Pengakusisi
dan Perusahaan Diakuisisi di Bursa Efek Jakarta. Tujuan Penelitian dengan judul
tersebut adalah untuk mengetahui pengaruh aksi perusahaan dalam melakukan
merger dan akuisisi terhadap kinerja keuangan perusahaan pengakusisi dan
perusahaan yang diakusisisi dalam jangka panjang dengan pertimbangan sinergi
yang diharapkan dapat terlihat dalam jangka panjang.
Kinerja keuangan pada penelitian ini diukur dengan menggunakan rasio
keuangan yang terdiri dari rasio likuiditas, rasio aktivitas, rasio leverage dan rasio
profitabilitas dan return saham dengan jangka waktu satu tahun sebelum, satu dan
dua tahun sesudah merger dan akuisisi. Sampel pada penelitian ini terdiri dari 14
perusahaan pengakuisisi dan 12 perusahaan yang diakuisisi
Dari hasil analisis diketahui bahwa tidak ada perbedaan secara signifikan
rasio keuangan secara menyeluruh antara satu tahun dengan satu tahun sesudah
dan satu tahun sebelum merger dan akuisisi baik pada perusahaan pengakuisisi
dan perusahaan yang diakuisisi. Pada sisi return saham, Average Abnormal
Return (AAR) pada perusahaan pengakuisisi mengalami penurunan signifikan
pada masa menjelang dan sesudah peristiwa merger dan akuisisi, sedangkan pada
perusahaan yang diakuisisi tidak terjadi perubahan secara menyeluruh dengan
adanya peristiwa merger dan akuisisi.
Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan secara umum bahwa
merger dan akuisisi tidak berpengaruh secara signifikan pada kinerja keuangan
yang diproksikan dengan rasio keuangan dan return saham pada perusahaan
pengakuisisi dan perusahaan diakuisisi. Sinergi yang diharapkan tidak tercapai.
Hal ini mungkin dikarenakan lemahnya strategi, kurangnya pengalaman merger
dan akuisisi pada perusahaan pengakuisisi dan faktor non ekonomis yaitu untuk
menyelamatkan perusahaan target dari kebangkrutan.

selanjutnya hub. agikjanuri@yahoo.com

No comments:

Post a Comment